Profesi
di Bidang IT dan Job Descriptionnya beserta Perbandingan dengan Negara Lain
Database Administrator
adalah seseorang yang bekerja dalam memanage sebuah database dalam
jaringan komputer. Peran Database Administrator adalah untuk merancang,
memasang, mengelola, dan perusahaan mengoptimalkan server dan komponen terkait
untuk mencapai kinerja yang tinggi dari berbagai aplikasi bisnis yang didukung
oleh tuning server yang diperlukan. Ini termasuk memastikan ketersediaan
aplikasi client / server, mengkonfigurasi semua implementasi baru, dan
mengembangkan proses dan prosedur untuk manajemen berkelanjutan lingkungan
server. Mana yang berlaku, Administrator Server akan membantu dalam mengawasi
keamanan fisik, integritas, dan keamanan dari pusat data / server .
Tingkatan DBAs :
1.
Database Analysts/Query Designers
2.
Junior DBAs
3.
Midlevel DBAs
4.
DBA Consultan
Skill
atau kemampuan yang harus dimiliki seorang DBAs
Peran Database
Adminitrator meningkat berdasarkan database dan proses yan dikelola dan
kemampuan dari database management system (DBMS). Skill yang harus dimiliki
seorang DBA :
1.
Backup Recovery
2.
Database Security
3.
Availibilty Management
4.
Database Performance Tuning
5.
Integrity of Data
6.
Developer Assistant
Untuk dapat
melaksanakan tugasnya dengan baik, seorang DBA harus memiliki kemampuan sebagai
berikut :
1.
Memiliki pengetahuan mengenai database yang digunakan,
termasuk juga tools dan utilities-nya.
2.
Memiliki pemahaman mengenai design database
3.
Memiliki kemampuan tuning dan monitoring terhadap
database
4.
Memilki kemampuan backup dan recovery
5.
Memiliki pengetahuan mengenai security management
6.
Kemampuan dasar seorang IT-Pro harus dimilki
Etika
Profesi Database Administrator
1.
Menjaga rahasia database dimana tempat kita bekerja
2.
Apabila kita berhenti dari suatu perusahaan, dan masuk
ke perusahaan lain kita tidak boleh membocorkan rahasia dari perusahaan lama
Indonesia :
Database Administrator, bertanggung
jawab untuk administrasi dan pemeliharaan teknis yang menyangkut perusahaan
dalam pembagian sistem database.
Amerika Serikat :
Database Administrator, bekerja
sama dengan profesional komputer lain seperti analis data, web peveloper dan
programer komputer. Database Administrator mengidentifikasi kebutuhan klien dan
memenuhi kebutuhan-kebutuhan melalui data penelitian yang tepat, mengumpulkan
data, mengorganisasikannya, dan mengelolanya. Database Administrator
mengembangkan database komputer dan mengaturnya, termasuk menulis instruksi
yang tepat melalui bahasa pemrograman komputer untuk mengumpulkan dan memilah
data yang relevan. Database Administrator memastikan bahwa sistem komputer dan
database bekerja dengan baik sebagaimana mestinya, hal ini dikenal sebagai
database performance tuning. Database Administrator menguji sistem database
untuk memastikan bahwa mereka bekerja dengan benar, memastikan mem-back up data
yang dilakukan secara berkala dalam kasus data akan hilang atau hancur,
memulihkan data yang hilang atau rusak, serta memastikan integritas dan
keamanan data yang dikumpulkan. Apabila terjadi masalah dalam database,
Database Administrator memperbaikinya untuk memastikan berfungsinya sistem,
mengawasi dan mengendalikan sumber data dalam sebuah organisasi. Database
Administrator memastikan bahwa data yang dibutuhkan selalu tersedia bagi mereka
yang membutuhkan sehingga orang yang tepat selalu dapat menemukan data yang
benar ketika mereka membutuhkannya, dan menghabiskan banyak waktu di depan
komputer.
Sumber :